CIRI-CIRI PASAR



CIRI-CIRI
PERSAINGAN SEMPURNA
MONO
POLISTIK
OLIGOPOLI
MONOPOLI
1.    Jumlah Penjual (Produsen)
Sangat Banyak
Sedikit  > 10
Beberapa < 10
1
2.    Jenis Barang
Homogenous product
Heterogen dan adanya Diferensiasi Produk.
Barang  yang standar atau barang yang berbeda corak atau bisa bersifat homogen, dan bisa juga berbeda, namun memenuhi standar tertentu.
Tidak ada barang pengganti, nosubstituties yang mirip.
3.    Kemampuan Menetapkan harga
Tidak ada
Sedikit kekuatan mempengaruhi harga
Produsen menetapkan harga dengan cara kesepakatan dengan produsen lain sehingga harga jual tidak mudah berubah.
Ada. Oleh Monopolis
4.    Bentuk Kurva Permintaan
Elastis sempurna
Lebih elastis (tidak sampai elastisitas sempurna)
Elastisitas silang atau cross elasticity of demand yang relatif tinnggi.
Memiliki kemiringan negatif, turun dari kiri atas ke kanan bawah.
5.    Hambatan Memasuki Pasar
Sangat mudah
Mudah
Adanya hambatan bagi pesaing baru. Perusahaan yang telah lama dan memiliki pangsa pasar besar akan memainkan peranan untuk menghambat perusahaan yang baru masuk ke dalam pasar oligopoly tersebut.
Susah bagi perusahaan baru yang akan masuk. Seperti adanya hambatan legalitas (Undang-undang dan hak khusus, hak patent, dan hak cipta).
6.    Keseimbangan Jangka Pendek
Paling tidak VC = TR atau AVC = FC (hanya menanggung kerugian biaya tetap).
MR = MC supaya labanya maksimum atau kerugianya minimum (minimum loss)

Keuntungan maksimum tercapai bila MR = MC. Laba diatas normal.

Ekuilibrium pasar tercapai bila volume output yang ditawarkan seluruh produsen di pasar sama dengan volume output yang dibutuhkan oleh seluruh konsumen.
Harus menyamakan MR dengan MC agar mencapai laba maksimum.
7.    Keseimbangan Jangka Panjang
Bila SMC = LMC. Tidak mengalami kerugian bila SAC=P. Perusahaan sudah tidak dapat menambah laba lagi karena perusahaan telah bekerja pada LAC minimum
Bila LMC = SMC = MR. Dalam jangka panjang perusahaan dalam pasar persaingan monopolistik hanya memperoleh laba normal. Merugi jika penerimaan marjinal lebih kecil dari biaya marjinal (MR<MC).
Menyebabkan efek yang merugikan seperti P > MC dan karenanya terdapat inefiensi alokasi sumber daya ekonomi ke perusahaan. Tidak berproduksi pada titik terendah kurva LAC-nya dan ketika memproduksi produk yang terdiferensiasi, terlalu banyak biaya yang dibuang untuk iklan dan perubahan model.
Hanya memperoleh keuntungan normal, dimana harga produk sama dengan biaya total rata-rata maksimum. Perusahaan monopoli hanya akan kehilangan laba supernormal jangka panjang, bila tidak mampu mempertahankan daya monopolinya.
8.    Interdepedensi Pengambilan Keputusan
Tidak ada
Menghasilkan peraturan dalam pengambilan keputusan yg berbeda-beda
Pengambilan Keputusan yang Saling Mempengaruhi (Interdependence Decisions) Keputusan perusahaan dalam menentukan harga dan jumlah output akan mempengaruhi perusahaan lainnya.
Pengambilan keputusan tunggal.
9.    Contoh Barang
Jasa fotokopi, beras, hasil pertanian.
Shampo, pasta gigi, rokok.
Semen,Mobil, dan Kertas.
Telepon, gas, air dan listrik


Referensi :
Sugiarto. 2002. Ekonomi Mikro (Sebuah Kajian Komprehensif). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.

Daftar Pustaka:
http://www.slideshare.net/ariefanzarullah1/persaingan-monopolistik
http://ardra.biz/ekonomi/ekonomi-mikro/pengertian-fungsi-jenis-pasar/pengertian-dan-ciri-ciri-pasar-monopoli/
http://ardra.biz/ekonomi/ekonomi-mikro/pengertian-fungsi-jenis-pasar/pengertian-ciri-ciri-pasar-oligopoli/
http://annisayulia.blogspot.com/2012/06/pasar-persaingan-oligopoli-dan.html

Copyright by Fauziah Safarina 2012. Powered by Blogger.

GUNADARMA UNIVERSITY

STUDENTSITE NEWS

My Twitter

Twitter icon

My Tweets

Loading..

Popular Posts

Total Pageviews